ISO/IEC 25010 : Analisis Kualitas Sistem E-learning sebagai Media Pembelajaran Online

Nadiah Ratnaduhita; Yupit Sudianto; Aris Kusumawati

doi:10.37823/insight.v5i1.302

Authors

Nadiah Ratnaduhita Institut Teknologi Telkom Surabaya
Yupit Sudianto Institut Teknologi Telkom Surabaya
Aris Kusumawati Institut Teknologi Telkom Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.37823/insight.v5i1.302

Keywords:

Pandemi COVID-19, E-learning, ISO/IEC 25010, Software Product Quality, Analisis Statistik Deskriptif

Abstract

Pandemi COVID-19 berpengaruh pada sektor pendidikan, sehingga terjadi perubahan pada sistem pembelajaran yaitu dari tatap muka menjadi daring (online). Institusi PQR merupakan perguruan tinggi yang menggunakan e-learning sejak adanya pandemi COVID-19 untuk memudahkan aktivitas pembelajaran hingga sekarang. Sistem e-learning dapat membantu tenaga pendidik untuk merencanakan, mengelola, menyampaikan, dan melacak proses pembelajaran serta pengajaran. Melihat peran e-learning yang sangat potensial di bidang pendidikan, maka e-learning sebaiknya memenuhi kriteria kualitas suatu perangkat lunak. Sebagaimana kualitas perangkat lunak yang baik dapat merepresentasikan kesuksesan dari implementasi perangkat lunak. Maka dari itu kualitas perangkat lunak harus selalu dijaga supaya memenuhi kebutuhan pengguna dan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Institut PQR. Untuk mengetahui kualitas sistem e-learning sebagai media pembelajaran online, peneliti melakukan analisis terhadap kualitas sistem e-learning menggunakan ISO/IEC 25010 yang berfokus pada dimensi Software Product Quality. Kemudian peneliti menggunakan metode kuantitatif yang didukung dengan teknik analisis statistik deskriptif untuk merepresentasikan kondisi kualitas sistem menurut pengguna. Hasil penelitian menyatakan bahwa kualitas sistem e-learning Institut PQR sudah memenuhi standar ISO/IEC 25010 yaitu dengan rata-rata persentase sebesar 73,85%. Kualitas sistem dengan persentase tertinggi terdapat pada karakteristik Portability dengan persentase sebesar 82,75% dan persentase paling rendah terdapat pada karakteristik Security dengan persentase 68,11%. Meskipun demikian, terdapat beberapa subkarakteristik yang memerlukan perbaikan, diantaranya pada subkarakteristik Functional Appropriateness, Time Behavior, User Interface Aesthetics, Maturity, Non-repudiation, Modularity, dan Analysability.

References

F. Firman and S. Rahayu, “Pembelajaran Online di Tengah Pandemi Covid-19,” Indonesian Journal of Educational Science (IJES), vol. 2, no. 2, pp. 81–89, 2020, doi: 10.31605/ijes.v2i2.659.

N. K. Suni Astini, “Tantangan Dan Peluang Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Pembelajaran Online Masa Covid-19,” Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, vol. 3, no. 2, pp. 241–255, 2020, doi: 10.37329/cetta.v3i2.452.

A. Kusumawati, A. Pribadi, and H. M. Astuti, “Analyzing the Influence of Information System ’ s Quality , User Satisfaction and Net Benefit of E-Learning Users,” Information Systems International Conference., no. December, pp. 2–4, 2013, [Online]. Available: https://is.its.ac.id/pubs/oajis/index.php/home/detail/1261/Analyzing-the-Influence-of-Information-Systems-Quality-User-Satisfaction-and-Net-Benefit-of-E-Learning-Users.

M. A. Almaiah, A. Al-Khasawneh, and A. Althunibat, “Exploring the critical challenges and factors influencing the E-learning system usage during COVID-19 pandemic,” Education and Information Technologies, vol. 25, no. 6, pp. 5261–5280, 2020, doi: 10.1007/s10639-020-10219-y.

S. Yodha, Z. Abidin, and E. Adi, “Persepsi Mahasiswa Terhadap Pelaksanaan E-Learning Dalam Mata Kuliah Manajemen Sistem Informasi Mahasiswa Jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Malang,” Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, vol. 2, no. 3, pp. 181–187, 2019, doi: 10.17977/um038v2i32019p181.

M. Amin, A. Muin Sibuea, and B. Mustaqim, “The Effectiveness of Online Learning Using E-Learning During Pandemic Covid-19,” Journal of Education Technology, vol. 6, no. 2, pp. 247–257, 2022, [Online]. Available: https://dx.doi.org/10.23887/jet.v.

F. Rohman and D. Kurniawan, “Pengukuran Kualitas Website Badan Nasional Penanggulangan Bencana Menggunakan Metode Webqual 4.0,” Jurnalilmu Pengetahuan Dan Teknologi Komputer, vol. 3, no. 1, pp. 31–38, 2017, [Online]. Available: http://www.bsi.ac.idhttp//www.nusamandiri.ac.id.

E. N. Sasongko, Mustafid, and A. Rusgiyono, “Penerapan Metode Structural Equation Modeling Untuk Analisis Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akademik Terhadap Kualitas Website (Studi Kasus Pada Website Sia.Undip.Ac.Id),” Jurnal Gaussian, vol. 5, no. 3, pp. 395–404, 2016, [Online]. Available: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/gaussian/article/view/14695/14218.

H. S. Suparto and R. H. Dai, “Evaluasi Kualitas Sistem Informasi Pengukuran Prestasi Kerja Berdasarkan ISO/IEC 25010,” Jambura Journal of Informatics, vol. 3, no. 2, pp. 109–120, 2021, doi: 10.37905/jji.v3i2.11744.

A. Ikram and R. Hasan, “Comparative Study of So ware Quality Models,” (IJCSIT) International Journal of Computer Science and Information Technologies, vol. Vol. 5, no. 4, pp. 5634–5638, 2014, [Online]. Available: https://www.academia.edu/download/83724535/ijcsit20140504177.pdf.

G. Tyas, D. Purnamasari, A. Suroso, J. Sistem Informasi, and S. Bani Saleh, “Analisis Kualitas Aplikasi E-Exam Menggunakan Standar ISO 25010,” Jurnal Informatika: Jurnal pengembangan IT (JPIT), vol. xx, No.xx, no. xx, pp. 126–132, 2018, [Online]. Available: http://ejournal.poltektegal.ac.id/index.php/informatika/article/view/499/pdf_91.

M. Dwi Mulyawan, I. Bagus, A. Swamardika, and K. O. Saputra, “Analisis Kesesuaian Fungsional Dan Usability Pada Sistem Informasi Karma Simanis Berdasarkan Iso/Iec 25010,” JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi), vol. 7, no. 3, pp. 293–302, 2021, [Online]. Available: https://jurnal.stmikroyal.ac.id/index.php/jurteksi/article/view/1139.

F. H. Gunawan, W. Apriandari, U. M. Sukabumi, K. Sukabumi, and J. Barat, “Analisis Kualitas Website E-Learning Menggunakan Karakteristik Standar Iso / Iec,” Jurnal Ilmiah Teknik Informatika dan Sistem Informasi, vol. 10, no. 2, pp. 123–134, 2021.

A. Y. Alqahtani and A. A. Rajkhan, “E-learning critical success factors during the covid-19 pandemic: A comprehensive analysis of e-learning managerial perspectives,” Education Sciences, vol. 10, no. 9, pp. 1–16, 2020, doi: 10.3390/educsci10090216.

L. A. Anggrasari, “Penerapan e-learning untuk meningkatkan kemampuan literasi digital di era new normal,” Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, vol. 10, no. 2, p. 248, 2020, doi: 10.25273/pe.v10i2.7493.

B. Indrayana and A. Sadikin, “Penerapan E-Learning Di Era Revolusi Industri 4.0 Untuk Menekan Penyebaran Covid-19,” Indonesian Journal of Sport Science and Coaching, vol. 2, no. 1, pp. 46–55, 2020, doi: 10.22437/ijssc.v2i1.9847.

N. H. S. Simanullang and J. Rajagukguk, “Learning Management System (LMS) Based on Moodle to Improve Students Learning Activity,” Journal of Physics: Conference Series, vol. 1462, no. 1, 2020, doi: 10.1088/1742-6596/1462/1/012067.

M. Zabolotniaia, Z. Cheng, E. M. Dorozhkin, and A. I. Lyzhin, “Use of the LMS Moodle for an Effective Implementation of an Innovative Policy in Higher Educational Institutions,” International Journal of Emerging Technologies in Learning, vol. 15, no. 13, pp. 172–189, 2020, doi: 10.3991/ijet.v15i13.14945.

E. Wicaksana, “Efektifitas Pembelajaran Menggunakan Moodle Terhadap Motivasi Dan Minat Bakat Peserta Didik Di Tengah Pandemi Covid -19,” EduTeach : Jurnal Edukasi dan Teknologi Pembelajaran, vol. 1, no. 2, pp. 117–124, 2020, doi: 10.37859/eduteach.v1i2.1937.

W. Setiawan, “Pembelajaran Berbasis ICT :Model E-Learning Menggunakan Opensource Moodle,” no. 4, pp. 54–64, 2006, [Online]. Available: http://file.upi.edu/Direktori/JURNAL/JURNAL_MIMBAR_PENDIDIKAN/MIMBAR_NO_4_2006/Pembelajaran_Berbasis_ICT_Model_E-Learning_Menggunakan_Opensource_Moodle.pdf.

“ISO 25010,” https://iso25000.com/. https://iso25000.com/index.php/en/iso-25000-standards/iso-25010 (accessed Feb. 10, 2023).

M. D. Mulyawan, I. N. S. Kumara, I. B. A. Swamardika, and K. O. Saputra, “Kualitas Sistem Informasi Berdasarkan ISO/IEC 25010: Literature Review,” Majalah Ilmiah Teknologi Elektro, vol. 20, no. 1, p. 15, 2021, doi: 10.24843/mite.2021.v20i01.p02.

British Standards Institution, BS ISO/IEC 25010:2011, First. Switzerland: IHS, 2011.

Achmad Bukhary Saputra Siregar, “Evaluasi Persepsi Pengguna Terhadap Kualitas Software Ruang Guru Menggunakan ISO/IEC 25010,” Universitas Telkom, 2021.

Seung Youn (Yonnie) Chyung, K. Roberts, I. Swanson, and A. Hankinson, “Evidence-Based Survey Design: The use of a Midpoint on The Likert Scale,” Performance Improvement, vol. 56, no. 10, pp. 15–23, 2017, doi: 10.1002/pfi.

Prof. Dr. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2013.

M. M. Dr. Juliansyah Noor, S.E., Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah, Pertama. Jakarta: PRENADAMEDIA GROUP, 2011.

A. Al-Ajlan and H. Zedan, “Why moodle,” Proceedings of the IEEE Computer Society Workshop on Future Trends of Distributed Computing Systems, pp. 58–64, 2008, doi: 10.1109/FTDCS.2008.22.

“A Better Alternative to Moodle LMS for Professional Training.” https://www.academyofmine.com/a-better-alternative-to-moodle-for-professional-training/ (accessed Feb. 10, 2023).

“Moodle in English: What are the weakness points of moodle?” https://moodle.org/mod/forum/discuss.php?d=110537 (accessed Feb. 10, 2023).

N. Wilis, A. A. Zulfahmi, S. Budi, and R. Prasasti, “Analisis Kualitas Aplikasi Psikotes Menggunakan Model ISO/IEC 25010,” SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, vol. 19, no. 1, pp. 55–60, 2021, [Online]. Available: http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/sitekin/article/view/14891.

S. Lestari, “Analisis Kualitas Sistem Omnichannel pada PT. BFI Menggunakan Model ISO 25010,” vol. 4, pp. 1349–1358, 2022.

I. G. Andika and C. P. Yanti, “Analisis Evaluasi Aplikasi Augmented Reality Untuk Informasi Kebudayaan Bali Berdasarkan Standar ISO 25010,” Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer), vol. 1, no. 1, pp. 34–40, 2018, doi: 10.31598/jurnalresistor.v1i1.241.

U. Manu and R. Noviana, “Analisis Kualitas Aplikasi Unit Link Menggunakan Metode ISO 25010 ( Studi Kasus PT Asuransi Jiwasraya Persero ),” vol. 24, no. 2, pp. 147–156, 2022.

R. D. Ristanto, Kurniawati, A. Dwinanto, and Nawassyarif, “Analisis Software Product Quality ISO / IEC 25010 pada Pengembangan Tes,” Edu Komputika Journal, vol. 7, no. 2, pp. 49–60, 2020.